penggunaan komputer dalam mendukung aktifitas kerja atau hal lain yang berkaitan dengan komputer saat ini sangatlah besar, tetapi terkadang menjadikan kita sendiri lupa bagaimana cara memberikan perhatian pada komputer kita agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari.
perhatian yang dimaksud adalah bagaimana memberikan perawatan pada komputer dengan memperhatikan beberapa hal seperti berikut :.
1. kestabilan terhadap pasokan daya pada komputer
suplai daya listrik khususnya diindonesia kestabilan dan kehandalannya belum dapat dikatakan baik, mengingat masih seringnya pemadaman yang dilakukan dengan berbagai alasan. hal ini tentu saja berdampak pada pengguna komputer karena perangkat dalam komputer riskan terhadap suplai daya yang tidak menentu.
komputer menggunakan listrik DC pada perangkat CPU dan AC pada monitor
perangkat dalam CPU disuplai oleh PSU (Power Suply Unit) yang mengkonversi AC menjadi DC. PSU harus dapat memenuhi kebutuhan daya pada perangkat dalam CPU, terlebih dalam kondisi kerja maksimal komputer. komputer dengan perangkat dalam CPU lebih canggih tentu saja kinerjanya membutuhkan pasokan daya lebih besar dari pada CPU dengan perangkat dalam yang biasa.
untuk mengatasi masalah suplai listrik yang kerap kali tidak stabil gunakanlah:
- stabilizer/AVR/stavol, atau
- UPS
agar PSU dapat mensuplai daya dengan baik, suplai yang masuk ke PSU harus stabil. untuk itu, digunakan perangkat stabilizer/stavol/AVR yang berfungsi menstabilkan tegangan. Stabilizer sendiri ada beberapa jenis berdasarkan prinsip kerjanya, ada yang menggunakan relay-relay switch, dan juga regulator.
agar komputer lebih terjamin pasokan dayanya maka lebih baik digunakan UPS (Unteruptible Power Suplly). pada UPS telah dilengkapi dengan stavol dan juga batrey kering sebagai backup apabila listrik padam, sehingga bila telah menggunakan UPS maka tidak perlu lagi menggunakan penstabil tegangan lain (stabilizer/stavol/AVR). apabila listrik padam secara otomatis UPS akan menggunakan batreynya untuk mensuplai komputer. daya tahan UPS tergantung dari kapasitasnya, yang biasanya untuk satu unit komputer cukup digunakan 1 unit UPS berkapasitas 600 VA yang mampu bertahan selama 10-15 menit. pengisian batrey UPS juga secara otomatis yaitu saat listrik dari PLN nyala maka saat itu juga batrey UPS akan terisi kembali
tetapi sebagaimana batrey biasa, batrey juga mmempunyai umur yang semakin lama penggunaannya akan menjadikan batrey lbih cepat habis (drop).
pemilihan antara stavol atau UPS dapat ditentukan berdasarkan:
- frekuensi kstabilan pasokan daya listrik dari daerah listrik anda berada. bila daerah anda sering mengalami pemadaman maka sebaiknya anda memilih UPS.
- frekuensi penggunaan komputer. apabila anda sangat sering berhadapan dengan komputer terutama untuk mendukung aktifitas anda, lebih baik anda memilih UPS sebelum anda kehilangan data dan resiko rusaknya komputer yang disebabkan padamnya listrik.
- kondisi keuangan. hal inilah yang menentukan langkah awal anda untuk membuat dua pilihan antara UPS atau stavol karena UPS lebih mahal dari pada stavol. bila anda memiliki dana cukup untuk memilih UPS pilihlah UPS sebagai penunjang keselamatan komputer anda.
2. kebersihan
salah satu hal yang sering dilupakan orang ialah faktor kebersihan. kipas pendingin yang dipasang pada CPU komputer selain menimbulkan suara berisik, juga mempercepat penumpukan debu pada bilah kipas itu sendiri dan juga piranti yang didinginkannya. penumpukan debu pada bilah ini bisa menimbulkan masalah pada kelancaran aliran udara kipas pendingin karena penumpukan debu tersebut menimbulkan habatan dalam rotasi kipas
banyaknya debu pada piranti dalam CPU bisa menimbulkan gangguan pada rangkaian dalam komponennya, baik itu tidak lancarnya pendinginnan karena terhalang debu, hubung singkat yang mungkin saja terjadi, tertutupnya terminal slot kosong oleh debu sehingga menghalangi piranti baru yang ditambahkan
3. penggunaan
menghidupkan komputer dalam jangka waktu sangat lama (beberapa hari) dapat menimbulkan masalah, karena hal itu menyebabkan lebih cepatnya penumpukan debu dalam komputer sehingga proses pendinginan menjadi terganggu dan menyebabkan komputer menjadi lebih panas. selain itu umur piranti mekanik komputer jg menjadi lebih cepat habis misalnya pada hardisk.
peningkatan kemampuan komputer diatas kemampuan dasarnya (over clock) bisa saja dilakukan tetapi tentu saja hal itu mengundang resiko over heat yang menimbulkan masalah lain dikomputer seperti hang/cras bahkan terbakar apabila anda kurang memahami bagaimana melakukan over clock dengan aman. Apabila anda kurang memahami tentang over clock, jangan coba-coba untuk melakukannya.
untuk itu lebih baik operasikan komputer menurut rekomendasi dari pabrikannya, karena selain lebih aman juga untuk memelihara masa garansi yang masih berlaku.
untuk mengupgrade bagian dalam komputer agar lebih maksilmal, pertimbangkan kesesuaian dan keseimbangan dgn perfoma bagian dalam komputer lainnya agar nantinya tidak terjadi ketidakstabilan sistem atau juga pheripheral yang telah diupgrade tersebut menjadi tidak dapat beroperasi secara maksimal
0 komentar:
Posting Komentar